Anjing kintamani adalah ras anjing yang berasal dari daerah pegunungan Kintamani, di pulau Bali. Anjing yang memiliki sifat pemberani ini sudah lama ingin di kembangbiakan sehingga dapat di akui oleh dunia Internasional. Secara fenotip Anjing Kintamani mudah dikenal; dapat dibandingkan dengan jelas antara Anjing Kintamani dengan anjing-anjing Lokal yang ada, ataupun anjing hasil persilangan antara ras yang sama maupun persilangan lainnya.
Deskripsi dan Standar Fenotip Anjing Kintamani meliputi ciri-ciri umum, sifat-sifat umum, tinggi badan/gumba, dasar pigmentasi kulit, bentuk kepala, telinga, mata, hidung, gigi, bentuk leher, bentuk badan, kaki dan ekor mempunyai kesamaan. Perbedaanya adalah warna bulunya. Standar itu dipakai sebagai acuan dasar pada setiap pameran Anjing Kintamani dan kontes anjing.
Sifat Anjing Kintamani
Anjing Kintamani memiliki sifat yang pemberani, tangkas, waspada dan kecurigaan terhadap sesuatu yang sangat tinggi. Anjing Kintamani adalah anjing penjaga yang sangat handal, loyal terhadap semua keluarga si pemiliknya dan tidak akan lupa pada pemilik atau yang merawatnya. Pergerakan anjing ini sangat bebas, ringan, dan sangat lentur. Anjing Kintamani ini suka menyerang anjing atau hewan lainnya yang memasuki daerah kekuasaannya.
Ciri-ciri anjing Kintamani
Anjing Kintamani ini dapat digolongkan dalam kelompok anjing pekerja dengan ukuran yang sedang. Memiliki proporsi tubuh yang sangat baik dengan tulang kuat yang dibungkus dengan otot yang kuat, anjing ini memiliki bulu yang panjang dengan warna putih spesifik, hitam atau coklat.
Warna bulu anjing Kintamani dapat dikelompokkan menjadi 4 macam, yaitu:
· Warna hitam polos dengan sedikit putih di daerah dadanya.
· Warna bulu putih sedikit kemerahan dengan warna coklat kemerahan pada telinga, bulu bagian belakang paha, dan pada ujung ekor anjing Kintamani.
· Warna dasar coklat atau coklat muda dengan garis-garis warna kehitaman
· Warna coklat muda atau tua dengan ujung moncong anjing agak kehitaman.
Bentuk kepalanya bagian atas lebar dengan dahi dan pipi yang datar, moncong yang proposional dan kuat terhadap ukuran bentuk kepala, rahang yang kuat dan kompak, memiliki gigi-gigi yang kuat dengan gerakan gigi seperti menggunting atau mencacah, dan bibir berwarna hitam atau coklat tua.
Telinganya tebal, kuat dan berdiri dengan bentuk V dan ujung agak bulat. Mata berbentuk lonjong dengan bola mata berwarna coklat gelap dan bulu mata berwarna putih terang. Hidung berwarna hitam atau coklat dan hidung ini sering berubah karena penambahan umur dan pergantian musim.
Anijing Kintamani jantan memiliki ketinggian kira-kira 45 cm sampai 60 cm sedangkan yang betina antara 40 sampai 50 cm. Panjang anjing Kintamani betina lebih panjang dari pada yang jantan. Kakinya agak panjang, kuat dan lurus jika dilihat dari samping atapun depan, dan gerakan kakinya sangat ringan. Posisi ekor tegak dan membentuk 45 derajat dan sedikit melengkung, tetapi tidak jatuh atau melingkar di atas pinggang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar